Kamis, 28 Juni 2012

CONTOH MAKALAH MATEMATIKA LUAS BANGUN

PENDAHULUAN
A.      Latar Belakang
Bangun layang-layang adalah suatu bangunan-bangunan yang memiliki beberapa kesamaan sifat yaitu masing-masing memiliki empat ruas garis dan empat titik sudut. Selain itu bangun datar segi empat mempunyai unsur-unsur sisi, sudut, titik sudut dan diagonal.
Bangun segi empat yang mempunyai sifat-sifat khusus adalah bangun jajar genjang, persegi panjang, persegi, belah ketupat, trapesium dan layang-layang.
Untuk lebih jelasnya di sini akan di bahas tentang apa pengertian dan sifat layang-layang tersebut.  
B.       Rumusan Masalah
1.         Apa pengertian dan sifat-sifat layang-layang?
2.         Bagaimana keliling dan luas layang-layang?
3.         Bagaimana aplikasinya/ contoh soal layang-layang



 
 

BAB II
PEMBAHASAN
A.    Pengertian layang-layang
Layang-layang adalah segiempat yang sepasang-sepasang sisi yang berdekatan sama panjang dan diagonalnya saling berpotongan serta tegak lurus.
AB=AD
BC=CC






















Gambar 1.19 layang-layang
Unsur-unsur trapesium seperti pada gambar di atas adalah:
2.      Diagonal-diagonal AC dan BD
3.      Sudut-sudutnya ˂ A, ˂ B, ˂ D dan ˂ D
4.      Dua sudut yang berhadapan dan sama besar adalah ˂ B dan ˂ D
Sifat-sifat layang-layang
Dari contoh layang-layang ABCD di atas, dapat kita temukan sifat-sifat sebagai berikut:
Sifat 1 : Pada layang-layang ABCD, sepasang sisi yang berdekatan sama panjang 
Sifat 2 : Pada layang-layang ABCD, mempunyai satu simetris lipat dan satu simetris putar
Sifat 3 : Pada layang-layang ABCD, diagonal-diagonalnya saling berpotongan tegak lurus. 
Sifat 4 : Pada layang-layang ABCD, sudut yang berhadapan sama besar
B.     Keliling layang-layang
Perhatikan layang-layang pada gambar 1.19
Layang-layang pada gambar 1.19 mempunyai sisi AB, BC, CD dan AD. Keliling laying-layang ABCD adalah jumlah dari panjang sisinya yaitu AB + CD + AD + BC karena AB = AD dan DC =BC maka rumusm keliling laying-layang adalah :
Rumus keliling layang-layang
Jika layang-layang ABCD mempunyai sisi AB, BC, CD dan AD, maka K = 2 (AB+BC).
C.    Luas layang-layang
Perhatikan layang-layang ABCD di bawah ini:







Gambar 1.24 Gambar layang-layang denagan diagonalnya
Layang-layang di atas mempunyai diagonal-diagonal AC dan BD. Jika panjang diagonal AC = d1 dan diagonal BD = d2, maka dapat kita rumuskan luas laying-layang sebagai berikut:
Rumus luas layang-layang
Jika layang-layang ABCD dengan diagonal d1 dan d2 dan luas L, maka L= 1/2 d1 x d2
atau 
contoh
1.      suatu layang-layang ABCD mempunyai panjang sisi AB = 13 cm dan AD = 6 cm, tentukan keliling layang- layang itu!
2.      Suatu layang-layang ABCD mempunyai panjang AC= 16 cm dan BD = 24 cm, tentukan luas layang-layang itu!
Jawab
1.      K = 2 (AB=AD) = 2 (13=16) = 2 x 19 = 38 cm
2.      L = 1/2d1 x d2 = ½ 16 x 24 = 192 cm2
BAB III
PENUTUP
Kesimpulan
1.    Layang-layang adalah segiempat yang sepasang-sepasang sisi yang berdekatan sama panjang.
2.    Keliling layang-layang  Jika layang-layang ABCD mempunyai sisi AB, BC, CD dan AD, maka K = 2 (AB+BC).
3.    Jika layang-layang ABCD dengan diagonal d1 dan d2 dan luas L, maka L= 1/2 d1 x d2
DAFTAR PUSTAKA
- Modul Matematika 3
- Sulardi 2006. Pandai Berhitung Matematika. Jakarta : Erlangga

1 komentar:

Terima kasih ya atas Makalah, makalah yang sobat sajikan sangat memberikan manfaat besar bagi saya. semoga makalah selanjutnya juga sama dengan makalah ini

Posting Komentar

Share

Twitter Delicious Facebook Digg Stumbleupon Favorites More